Selasa, 14 Mei 2013

Tulisan 8 (Pendidikan Kewarganegaraan)

Pengalaman Dalam Transportasi

 
Pengalaman ini terjadi saat saya dan 2 orang teman saya pulang dari tempat PKL (Praktek Kerja Lapangan) di UPT. Balai yasa Manggarai yang tidak jauh dari Stasiun Manggarai, seperti biasa pada pukul 4 sore saya dan teman-teman bergegas untuk pulang menuju rumah yang bertempat di Kota Depok dengan menggunakan transportasi kereta, saya tidak membeli tiket, karena pada saat itu kompensasi dari Perusahaan tersebut dengan menggunakan kartu bebas biaya transportasi kereta commuter line khusus pelajar, tidak begitu lama menunggu kira-kira sekitar 20 menit kereta jurusan Jakarta-Depok tiba, karena pada saat itu jam pulang kerja sudah dipastikan kereta dalam keadaan penuh dan sesak. Jangankan mendapat kursi untuk bergerak saja sangat susah dan tidak leluasa. 

Dengan keadaan seperti itu saya merasa sangat tidak nyaman, beruntungnya saat itu saya bertemu dengan salah seorang pekerja di tempat saya PKL, lalu saya dan teman-teman diajak untuk masuk kedalam cabin kereta yang berada di paling belakang gerbong, setelah berhasil memasuki cabin kereta akhirnya saya dan teman-teman terbebas dari sesak didalam kereta karena cabin cukup luas. 

Setelah cukup lama berbincang-bincang di dalam cabin, tidak lama kemudian sampailah kereta di stasiun Depok Baru lalu saya dan teman-teman berpamitan dan berterimakasih dengan salah seorang pekerja di UPT Balai yasa Manggarai, saat turun saya dan teman-teman merasa beruntung karena bisa pulang dengan tidak berdesak-desakan di dalam kereta api. Pengalaman yang tidak akan pernah terlupakan dan cukup menyenangkan untuk saya dan teman-teman. Sedikit masukan mungkin seharusnya lebih diperhatikan lagi keselamatan penumpang, yang terkadang masih sering diabaikan baik pengguna maupun pihak yang bersangkutan dalam transportasi kereta ini. Semenjak itu setelah pulang dari tempat PKL saya dan teman-teman menunggu untuk naik kereta dalam keadaan yang tidak penuh, paling tidak bisa untuk bergerak agak leluasa.


Tulisan 7 (Pendidikan Kewarganegaraan)


Strategi Ketahanan Nasional


Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsung maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam mewujudkan tujuan perjuangan nasional.

Ketahanan Nasional sangatlah penting didalam suatu negara, karena dengan adanya ketahanan Nasional suatu Negara akan lebih siap dalam menghadapi ancaman baik dari dalam maupun dari luar yang akan mengganggu kelangsungan hidup. Dan sudah seharusnya didalam suatu Negara mempunyai ketahanan Nasional yang kuat.

Strategi ketahanan menurut saya adalah bagaimana suatu Negara dapat mempertahankan integritas kepada Negara itu sendiri. Yang pertama dilakukan adalah dengan mulai menanamkan rasa kecintaan terhadap budaya-budaya yang ada di dalam Negeri sejak dini. Caranya dengan memperbanyak program-program kebudayaan yang tentunya mendidik moral anak Bangsa. Strategi ketahanan Nasional juga perlu ditingkatkan melalui pertahanan militer yang ada di dalam suatu Negara agar apabila Negara kita mengalami ancaman dari luar berupa serangan militer, Negara kita sudah mampu dan siap dengan senjata dan perangkat militer lainnya.